Seiring pengalaman liburan di Jepang yang otentik, mencoba pemandian atau berendam di onsen adalah hal yang wajib dilakukan selain makan sushi, mengunjungi kuil-kuil, menghadiri pertandingan sumo, atau melihat Gunung Fuji dengan mata kepala sendiri.

Dengan kata lain, Onsen adalah hal yang tidak dapat dilewatkan, tak terlupakan, dan salah satu cara terbaik untuk benar-benar merasakan budaya Jepang.

Dengan lebih dari 25.000 onsen di seluruh Jepang, kamu juga memiliki banyak pilihan.

Tentu saja, bagi wisatawan Indonesia atau mereka yang baru pertama kali, melepas seluruh pakaian dan masuk ke onsen yang dikelilingi oleh orang-orang asing mungkin terasa menantang atau bahkan menakutkan.

Lalu bagaimana etika dan tips berendam di Onsen? Apa saja larangannya? Apakah kamu boleh memakai pakaian renang? Apakah kamu harus mandi sebelum atau sesudahnya?

Jangan khawatir, karena kali ini auro akan memberikanmu tips untuk memasuki Onsen dan membuatmu dapat menikmati pengalaman otentik di Jepang dengan sempurna.

Apa itu Onsen?

Kata onsen (温泉) menggambarkan mata air panas alami yang dihasilkan oleh dasar panas bumi vulkanik Jepang dan pemandian yang menggunakannya.

Sementara ada kata ‘sento’ yang secara teknis menggambarkan pemandian umum, istilah onsen sering mencakup berbagai fasilitas mandi serta hotel/penginapan, ryokan tradisional, dan spa yang dibangun di sekitar onsen.

Sento di sisi lain tidak terhubung dengan sumber air panas alami dan hanya menggunakan air panas biasa, sedangkan ada juga Rotenburo yang merupakan onsen luar ruangan. Namun, kata onsen sering digunakan untuk ketiganya.

Karena Jepang adalah salah satu negara yang paling aktif secara vulkanik, onsen sangatlah berlimpah, dan ada banyak jenis yang berbeda untuk dinikmati.

Di kota-kota besar, onsen cenderung menjadi pemandian modern, tetapi dengan akses Japan Rail Pass kamu dapat bepergian ke seluruh negeri dan mencoba segala onsen mulai dari tradisional hingga modern, outdoor, indoor, terpisah, campuran, cedar, besi, batu, atau ubin spa.

Ada kota resor onsen di mana kamu dapat menenggelamkan diri ke dalam air hangat yang dikelilingi oleh pegunungan bersalju atau hutan hijau yang rimbun.

Ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan!

Bersantai di onsen, sendirian atau bersama keluarga dan teman, adalah kegiatan sehari-hari dari masyarakat Jepang dan memiliki banyak manfaat termasuk mengurangi rasa sakit, membersihkan kulit, dan mengurangi kelelahan & stres.

Kamu tidak hanya akan menemukannya di mana pun saat berada di Jepang, tetapi setiap daerah juga mengkhususkan diri dalam mata air mineral yang berbeda!

Jadi tidak ada dua jenis onsen yang sama di satu daerah dengan daerah lainnya, inilah wisata kejaiban alam Jepang yang membuatmu memiliki lebih banyak alasan untuk berkeliling dan mencoba sebanyak yang kamu bisa.

Tips Berendam di Onsen Jepang

Saatnya untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan yang kamu ajukan sejak kamu mulai membaca artikel ini. Bagaimana cara yang benar untuk menikmati Onsen Jepang?

1. Lepaskan semua pakaianmu

Tidak ada pakaian renang atau apapun yang diperlukan di onsen Jepang, karena kamu harus masuk dengan sepenuhnya telanjang.

Ini mungkin terasa menakutkan bagi orang dari negara lain yang tidak terbiasa mandi bersama, tetapi di Jepang itu benar-benar alami dan bahkan pengalaman sosial.

Namun, kamu masih mendapatkan handuk kecil untuk menutupi diri dan kamu harus menggunakannya saat masuk atau keluar dari air.

Kamu juga akan diminta untuk meninggalkan sepatumu di pintu saat masuk – sesuatu yang umum di seluruh Jepang. Dan kamu mungkin menerima sandal untuk dipakai, tapi bukan untuk dipakai ke dalam kolam onsen!

Akan tersedia keranjang dan lemari untuk menyimpan pakaian dan barang-barangmu.

2. Onsen dipisahkan berdasarkan jenis kelamin

Mayoritas onsen Jepang dipisahkan berdasarkan jenis kelamin.

Sementara onsen campuran dan onsen pribadi untuk pasangan memang ada, namun sebagian besar adalah yang terpisah, jadi kamu tidak perlu khawatir telanjang di depan lawan jenis.

3. Tutupi semua tato

Secara tradisional, tato telah dikaitkan dengan kejahatan terorganisir di Jepang yaitu Yakuza, jadi memamerkannya adalah hal yang dilarang, terutama di onsen.

Ini berarti kamu harus memeriksa apakah onsen yang ingin kamu kunjungi mengizinkan tato atau tidak.

Namun sekarang sudah banyak onsen yang menyediakan plester atau stiker berwarna kulit untuk menutupi tato sebelum kamu masuk.

4. Bersihkan diri di area shower sebelum memasuki onsen

Kamu mungkin terkejut mengetahui bahwa kamu harus mandi dengan sabun sebelum masuk ke onsen. Ini untuk memastikan tubuh kamu bersih sebelum masuk ke pemandian air panas.

Ada area pancuran yang bisa kamu digunakan, seringkali dengan sabun yang disediakan. Jadi jangan langsung masuk ke Onsen sebelum mandi, ya.

5. Cobalah pemandian yang berbeda

Onsen sering mencakup berbagai jenis pemandian yang berbeda, termasuk suhu dan bahkan pemandian listrik dengan arus listrik tingkat rendah yang mengalir melaluinya. Iya, kamu tidak salah baca, itu pakai listrik!

Jadi hanya mencoba satu onsen akan terasa tidak cukup, karena ada banyak sekali jenisnya yang bisa kamu nikmati.

Larangan saat berada di Onsen Jepang

Selain beberapa tips berendam di onsen yang telah disebutkan di atas, sebagai turis kamu juga harus mematuhi beberapa larangan berikut ini.

1. Dilarang menggunakan Ponsel dan Kamera

Onsen bukanlah tempat mengambil foto untuk media sosial, jadi jangan coba-coba!

2. Dilarang mandi di onsen

Kamu harus mandi sebelum memasuki onsen, bukan mandi di Onsen! Jadi ini hanya tempat untuk bersantai.

Seperti yang disebutkan, kamu akan diberikan handuk kecil untuk kesopanan, tetapi penting untuk tidak membiarkan handuk ini jatuh ke dalam onsen.

Jika terjadi, ini akan dianggap mencemari air. Jadi, letakkan handukmu dengan aman di luar kolam atau sandarkan di bahu atau kepalamu.

3. Jangan bawa alkohol

Meskipun minum alkohol di onsen dilarang, disarankan untuk minum banyak air terlebih dahulu agar kamu tetap terhidrasi. Kamu juga dilarang berlari, berteriak, atau melompat ke dalam air!

4. Jangan menyelam ke dalam air

Mirip dengan aturan handuk, dianggap tidak pantas jika kamu mencoba menyelam ke dalam air, bahkan jika rambutmu menyentuh air saja ini sudah dianggap mencemari kemurnian onsen.

Dengan mengikuti tips berendam di onsen dan mematuhi semua larangan yang ada, kamu sudah bisa dengan nyaman, rileks, bersantai, dan menikmati salah satu pengalaman Jepang paling otentik ini.

Setelah selesai, kamu hanya perlu berhanduk dan berpakaian, kemudian keluar tanpa perlu mandi lagi.

Karena selain sudah bersih, mandi setelah berendam di Onsen hanya akan menghilangkan semua mineral panas bumi bermanfaat yang telah kamu dapatkan.