Apabila kamu berlibur pastinya saat ingin pulang wajib singgah dulu beli oleh-oleh untuk keluarga, kerabat, ataupun teman kantor.

Hal yang sama juga dilakukan wisatawan saat berlibur ke Sumba, Nusa Tenggara Timur. Ada banyak sekali oleh-oleh khas Sumba yang wajib kamu bagikan pada keluarga nantinya.

Membawa oleh-oleh setelah pulang dari liburan rasanya sudah seperti tradisi turun temurun. Sehingga akan ada yang berbeda jika kamu tidak melakukan hal tersebut.

Tentu saja kamu juga harus membawakan oleh-oleh khas Sumba tersebut pada kerabat agar mereka juga ikut merasakan asyiknya berlibur.

7 Oleh-Oleh Khas Sumba

Tenang saja, kamu tidak perlu panik karena Sumba sendiri punya took khusus untuk menjual oleh-oleh. Meskipun tidak terlalu banyak, namun ini sudah lebih dari cukup untuk berbagai cinderamata khas Sumba ini.

Inilah oleh-oleh khas Sumba yang wajib kamu beli dan bawa pulang.

1. Kain Tenun Sumba

Kain tenun memang bukan oleh-oleh yang asing lagi karena hampir setiap wilayah mempunyai kain tradisional yang ini termasuk juga Sumba yang sangat terkenal dengan kain tentunya tersebut.

Kain tenun Sumba ini punya motif tradisional uni serta hamper mengisi seluruh bagian dari kain ini. Kain ini sendiri dipintal dengan alat yang sederhana dan dikerjakan secara manual.

Lalu untuk pewarnanya pun menggunakan pewarna yang alami. Oleh sebab itulah, untuk pembuatannya terbilang cukup rumit.

Oleh oleh khas wisata Nusa Tenggara Timur ini dibanderol dengan harga yang cukup mahal apabila dibandingkan dengan kain tenun yang berada dari daerah lain.

2. Perhiasan Mamuli

Perhiasan ini kerap disebut-sebut sebagai warisan unik asal Sumba karena ini termasuk perhiasan yang penting sekali dalam adat Sumba.

Mamuli sendiri biasanya diberikan oleh pihak laki-laki saat ingin melamar perempuannya. Pada umumnya Mamuli sendiri dibuat dari kuningan, emas, dan tembaga.

Untuk desaiannya dibuat menyeruoai Rahim atau kelami permepuan karean ini menyimbolkam Rahim wanita serta tanda kesuburan wanita yang harus dihormati kedudukannya.

Namun saat upacara adat tidak hanya digunakan oleh kaum perempuan saja, tetapi juga kaum laki-laki.

Dulunya mamuli yang dibuat dari emas memang digunakan sebagai anting bahkan mereka juga punya tradisi untuk memanjangkan telinganya dengan mengenakan mamuli yang berukuran besar.

Akan tetapi, kini Mamuli sudah dibuat dalam varian lain seperti liontin kalung dan juga bros. motifnya pun sudah beragam sekali.

3. Lulu Amah

Lulu Amah merupakan tali kalung uni yang berasal dari Sumba. Aksesoris ini juga kerap digunakan oleh laki-laki Sumba saat melamar gadisnya.

Dari bentuknya Lulu Amah ini mirip dengan kaluang lebar. Namun, ia terbuat dari jalinan kawat tembaga dengan kepangan yang membentuk silinder dan bagian tengahnya kosong.

Lalu kedua ujungnya juga dibentuk seperti kelamin laki-laki.

Dengan beragam keunikan tersebut, maka wisatawan harus membawa pulang oleh-oleh khas Sumba ini. Kamu bisa juga mengenakannya sebagai pajangan ataupun kalung.

4. Sisir Haikara

Sisir cantik asal Sumba ini mempunya motif khas Sumba dan terdapat di bagian atasnya. Pada umumnya, wanita Sumba menggunakan sisir ini di bagian belakang kepalanya untuk menghadiri acara adat.

Padahal dulunya, sisir ini hanya boleh digunakan oleh wanita kerjaan saja. Akan tetapi, saat ini siapapun diperbolehkan untuk mengenakannya sebagai hiasan.

Ketika kamu menggunakan sisir ini, maka ia akan tampak seperti mahkota kecil sehingga membuat pemakainya terlihat cantik sekali. Lalu dulu sisir ini juga terbuat dari cangkang penyu.

Namun, kini telah dimodifikasi dan dibuat dari kayu karena mengingat penjagaan dari penyu itu sendiri. Untuk kamu para perempuan yang berkunjung ke Sumba, janga lewatkan sisir cantic satu ini ya.

5. Ukiran Tulang Kerbau

Ukiran Tulang Kerbau seringkali ditempelkan oleh masyarakat Sumba zaman dahyly di sudut rumah, akan tetapi, kini masih ada juga yang menggunakannya sebagai tradisi di rumahnya.

Ukiran ini kadang memang terlihat sedikit menyeramkan sebab ukurannya yang sangat besar sekali. Namun, tentunya sangat cocok untuk kamu yang hobi mengoleksi barang langka.

6. Tongal

Tongal adalah dompet khas dari Sumba yang memiliki bentuk sangat unik sekali. Karena ia bukanlah terbuat dari kulit dan bahan biasa, namun dari kayu.

Aksesoris ini cenderung dililitkan oleh masyarakat sekitarnya di pinggang para lelaki Sumba. Jika kamu penasaran dengan keunikan souvenir Suma yang saat ini? Jangan lupa singgah untuk membelinya.

7. Anahida

Anahida sendiri berupa pernak Pernik yang berasal dari Sumba. Manik-manik antic ini dibuat dari batu alam yang besarnya seperti biji jagung dan berwarna orange.

Perhiasan ini diibaratkan sebagai symbol serta indenditas untuk pemakainya.

Itulah oleh-oleh khas sumba yang harus kamu bawa pulang saat berkunjung ke tempat wisata di Sumba ini.

Tentu saja, tidak hanya dinilai dari keunikan oleh-olehnya saja. Sebab cedera mata disebut juga mempunya nilai tradisi yang menarik sehingga akan menjadi salah satu komoditas ekonomi nantinya.